9 Fakta Menarik tentang Ukraina, Menjadi Lumbung Pangan Eropa

Hal pertama yang diingat sebagian besar orang ketika mendengar “Ukraina” adalah senjata api laras panjang, reruntuhan bangunan akibat ledakan meriam, atau kendaraan lapis baja yang lalu-lalang di sepanjang jalan. Hal tersebut merupakan hal yang wajar, mengingat saat ini negara yang dipimpin Presiden Volodymyr Zelensky tersebut sedang mengalami perang berkepanjangan.

Perang Ukraina-Rusia bukanlah hal yang baru, dua negara yang pernah sama-sama menjadi bagian dari negara federasi Uni Soviet tersebut telah bersitegang sejak Rusia menyerbu dan menganeksasi Semenanjung Krimea pada tahun 2014. Hal tersebut merupakan buntut dari revolusi Ukraina yang terjadi pada tahun 2005 dan 2014 yang ditujukan untuk menolak supremasi Rusia. 

Puncaknya, pada 24 Februari 2022, Rusia melakukan operasi militer secara masif di wilayah Ukraina. Hal tersebut menyebabkan mobilisasi masal penduduk Ukraina ke tempat yang lebih aman, diperkirakan sekitar sepertiga penduduk Ukraina keluar dari negaranya untuk mencari perlindungan.

Dibalik ketegangan yang terjadi, tahukah kamu bahwa Ukraina memiliki berbagai keunikan yang tidak dimiliki negara lain. Berikut ulasannya. 

1. Negara terbesar kedua di Eropa Setelah Rusia

Ukraina memiliki wilayah seluas 603.549 kilometer persegi dan menjadi negara terbesar kedua di Benua Eropa setelah Rusia. Wilayahnya membentang dari Rusia di Timur hingga Polandia di Barat, dengan Black Sea yang membentang di sepanjang perbatasan selatannya.

2. Rumah bagi tujuh “Unesco World Heritage”

Tak tanggung-tanggung, Ukraina memiliki tujuh Unesco World Heritage, yaitu: Kyiv’s Saint-Sophia Cathedral, Lviv Historic Center, The Residence of Bukovinian and Dalmatian, The Ancient Chersonese, The Struve Geodetic, The Beech Forest of Carpathians, dan Carpathian Churches. 

3. Arsenalna menjadi stasiun metro terdalam kedua di dunia

Stasiun metro yang terletak di ibu kota negara Ukraina tersebut memiliki kedalaman 346 kaki atau 105,5 meter dari permukaan. 

Nama Arsenalna diambil dari nama pengembang dan produsen peralatan luar angkasa, penerbangan, dan darat untuk keperluan militer dan sipil yang paling tua di Kyiv, yaitu Arsenalna Special Device Production State Enterprise.

Bagi para penumpang, mereka harus menggunakan dua eskalator terpisah yang memanjang ke bawah dengan perkiraan waktu kurang lebih lima menit untuk mencapai peron dari pintu masuk. 

Stasiun kereta bawah tanah ini dibuka pada 6 November 1960 sebagai bagian dari tahap pertama Metro Kyiv yang dibangun dan dirancang oleh Uni Soviet.

4. Penghasil biji bunga matahari terbesar kedua di dunia

Pada tahun 2023/2024, Ukraina memproduksi sekitar 14 juta metrik ton biji bunga matahari yang memposisikannya sebagai negara penghasil biji matahari terbesar kedua setelah Rusia. Saat ini, Ukraina dan Rusia memasok hingga 70 – 80% ekspor minyak bunga matahari.

Menurut Encyclopedia of Ukraine tahun 1993, soniasnyk (bunga matahari dalam Bahasa Ukraina), dibawa dari New World (Dunia Baru) ke Eropa oleh orang-orang Spanyol pada awal abad ke-17.  Bunga matahari kemudian diperkenalkan di Ukraina pada pertengahan abad ke-18.

Orang Ukraina menjadikan biji matahari sebagai camilan atau menghancurkannya menjadi minyak. Minyak biji matahari sangat populer di Eropa Timur sebagai pengganti mentega dan lemak babi yang dilarang penggunaannya oleh Gereja Ortodok.

5. Dikenal dengan sebutan “Breadbasket of Europe”

Kenapa Ukraina disebut Breadbasket of Europe (Keranjang Pangan Eropa)? Yap, karena Ukraina merupakan salah satu negara penghasil biji-bijian terbesar di dunia. Dengan tanahnya yang subur, bahkan salah satu negara dengan tanah paling subur di dunia, Ukraina mampu menghasilkan bunga matahari, kentang, jagung, kedelai, gandum, gandum hitam, dan barley yang melimpah.

Lebih dari 70% wilayah negara ini dimanfaatkan sebagai lahan pertanian utama. Hasil pertaniannya diekspor ke seluruh Uni Eropa, Turki, Tiongkok, India, Mesir, dan Afrika. Dengan 42 juta hektar lahan pertanian yang tersedia, potensi pertanian pangan Ukraina sangatlah besar.

6. Memiliki tempat wisata yang romantis “Tunnel of Love”

Berlokasi di Desa Klaven, wilayah Rivne, Ukraina, Tunnel of Love merupakan koridor berbentuk lengkung sepanjang 4 kilometer yang dipenuhi pepohonan megah dengan truk kereta di tengahnya. 

Mata wisatawan akan dimanjakan dengan pemandangan pepohonan di sekeliling dengan nuansa hijau sepanjang musim semi dan musim panas, serta nuansa palet emas, oranye, dan merah di musim gugur. Sementara itu, di musim dingin, wisatawan dipastikan akan terpesona dengan jajaran pepohonan bersalju yang berkilauan di bawah sinar matahari.

7. Trembita menjadi alat musik tiup terpanjang di dunia

Trembita adalah terompet kayu yang memiliki panjang kurang lebih 2,5 hingga 8 meter dan diameter kurang lebih 30 mm. Alat musik yang telah dicatat dalam Guinness Book of Records sebagai alat musik tiup terpanjang di dunia tersebut terbuat dari bagian kayu cemara yang dilubangi dan diikat dengan kulit kayu birch.

Suaranya kuat dan mampu menjangkau jarak lebih dari 10 kilometer.

Trembita ditemukan terutama di wilayah Pegunungan Carpathian, Ukraina. Trembita biasa digunakan sebagai alat komunikasi untuk memberikan peristiwa-peristiwa seperti awal dan akhir hari kerja, persalinan, pernikahan, bahaya yang akan datang, dan banyak lagi.

8. Vyshyvanka pakaian khas tradisional dengan bordir yang cantik

Masyarakat Ukraina memiliki pakaian khas tradisional, yaitu Vyshyvanka. Vyshyvanka merupakan kemeja putih polos yang terbuat dari linen dan dihiasi sulaman bunga atau hiasan yang dijahit tangan.

Keistimewaan dari kostum tersebut adalah dapat dikenakan baik oleh pria maupun wanita dari berbagai usia.

Selain sebagai pakaian khas tradisional, Vyshyvanka juga dipercaya sebagai penolak bala serta simbol cinta dan kesetiaan.

9. Rumah bagi kota hantu

Bencana nuklir paling mematikan sepanjang masa yang terjadi pada 26 April 1986, bencana Chernobyl, terjadi di Ukraina. Lokasi terjadinya terletak di pemukiman Pripyat, 16 km barat laut kota Chernobyl dan 104 km utara Kyiv, Ukraina. 

Setelah bencana tersebut, otomatis Pripyat menjadi lokasi kosong. Uni Soviet menciptakan sebuah bentuk lingkaran zona eksklusif dengan radius sekitar 30 km berpusat di pembangkit listrik tenaga nuklir. Zona eksklusif mencakup area dengan luas kurang lebih 2.634 km persegi di sekitar pabrik. Namun, wilayah tersebut kemudian diperluas menjadi 4.143 km persegi untuk mencakup area dengan radiasi tinggi di luar zona awal.

Pada tahun 2011, pemerintah Ukraina membuka sebagian zona eksklusif untuk kelompok wisata terorganisir, dan Chernobyl serta kota Pripyat yang ditinggalkan menjadi tujuan populer bagi para turis.